Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

[Review Skincare] Zam Cosmetics | Minimalism Skincare | Daily Skincare Ibu Menyusui | Minimalism Indonesia

Assalamualaikum Hari ini kita akan kembali pada pembahasan konsep hidup minimalis. Yang sebetulnya beberapa bulan ini hidup saya enggak minimalis lagi karena banyak banget barang numpuk di kamar efek dari "New Baby" yang baru lahir dan dapat banyak hadiah dari temen temen. Nah kali ini saya akan lebih berfokus pada skincare. Sekarang ini punya baby mau pake skincare dengan urutan dan rentetan yang begitu panjang rasanya uda ga sempet. Tapi ngga pake skincare pun bikin kulit ga sehat meskipun makannya sudah setiap hari sayur dan konsumsi air mineralnya meningkat. Tapi tetep aja permasalahan saat hamil dan setelah melahirkan belum terselesaikan. Apalagi setelah hamil justru kulit semakin kering di bagian dahi, pipi dan dagu yang paling parah. Ditambah lagi dengan mata panda karena kurang tidur dan usia sudah memasuki 24 tahun . Rasanya perlu juga dong menjaga kulit tetap sehat meskipun sudah punya baby. Karena yang memandang wajah kita kan bukan cuma baby nya aja tapi jug

MAKNA KAIN KAMPUH DI CETHO

     Setelah berbicara mengenai candi Cetho, selanjutnya mari kita mengenal kain yang sudah disebutkan dalam catatan yang pertama…             Kain Kampuh? Kebanyakan pengunjung akan bertanya Tanya untuk apa sebenarnya kain ini ? mengapa dibuat mirip sekali dengan prosesi memsuki candi seperti di Candi Borobudur yang saat ini wajib menggunakan kain yang di ikat pada pinggang?             Kain kampuh, sebenanrnya kain ini digunakan ketika umat hindu beribadah di candi ini, candi Cetho merupakan candi yang masih aktif digunakan umat hindu untuk beribadah. Kain kampuh ini adalah kain berwarna putih dan hitam dengan motif kotak kotak seperti catur. Setelah membayar tiket sebesar tujuh ribu rupiah, pengunjung akan diberi kain kampuh ini untuk di ikatkan pada bagian pinggang. Pemakaian kampuh ini untuk menjaga kesakralan Candi Cetoh serta menghormati kebudayaan. Penggunaan kain ini hukumnya wajib bagi para pengunjung, konon katanya dengan menggunakan kain ini pengunjung diharapkan mempu

EXOTISME CANDI DIATAS AWAN

       Jawa Tengah, ternyata menyimpan candi yang exotisme, selain Candi Borobudur sebagai 7 keajaiban dunia dan Candi Prambanan dengan Reliefnya yang Epic. Candi ini terletak di ketinggian 1400 Mdpl dan terletak di dusun Cetho kabupaten Karang anyar, dan inilah mengapa candi ini diberi nama Candi Cetho. Dalam bahasa Jawa Cetho berarti Jelas, diartikan jelas karena setiap orang yang berada disini akan melihat dengan jelas pemandangan Gunung Merbabu, Gunung Merapi dan Gunung Lawu.             Candi Hindu yang dibangun pada abad ke 15 ini konon katanya berkaitan dengan runtuhnya kerajaan Majapahit yang ditandai dengan pelarian dan persinggahan Prabu Brawijaya V ke Gunung Lawu. Dengan runtuhnya kerajaan Majapahit, masyarakat setempat mulai membangun kembali kebudayaan asli dari Dusun Cetho. Berdasarkan penelitian ilmuan dan arkeolog Candi Cetho diperkirakan dibangun pada tahun 1451 – 1470 untuk digunakan sebagai Ritual Tolak bala dikarenakan pada tahun tahun tersebut Majapahit mengalam